Jangan Salah Tujuan Ketika Berzikir

LEMBAH SUFI - Ketika Anda sudah mengamalkan zikir secara kontinu dalam kehidupan Anda maka secara otomatis akan merasakan nikmatnya zikir yang semua itu hadiah pemberian dari Allah Subhanahu Wa Ta'ala pada orang yang melazimkan zikir sebagaimana yang sudah disebutkan dalam al quran

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman :

(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tenteram (Al QS. Ar-Ra'd : 28)

 

Jangan Salah Tujuan Ketika Berzikir

Hal yang harus Anda ingat ketika mengamalkan zikir jangan sampai memburu perasaan nikmat dan tenang dan itu semua harus segera dikembalikan kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala karena rasa tenang dan nikmat itu adalah semacam karunia hadiah yang diberikan pada orang yang berzikir bukan tujuan zikir,  tujuan utamanya adalah Allah Subhanahu Wa Ta'ala

Juga harus Anda ingat ketika mulai berzikir jangan merasa bahwa zikir itu usaha Anda tetapi harus meyakini bahwa Anda mampu berzikir itu semata anugerah pertolongan dari Allah Subhanahu Wa Ta'ala bukan usaha Anda 

Mengapa demikina? agar Anda dalam berzikir nanti tidak mengandalkan amal tidak merasa bisa berzikir dan merasa banyak beribadah

Jika Anda masih mengandalkan amaliah maka malah akan kehilangan Allah karena Allah lah yang harus diandalkan bukan amalan zikir Anda yang dikerjakan 

Dalam kitab Al Hikam disebutkan 

Tanda-tanda orang yang masih menggantungkan amaliahnya adalah orang itu kehilangan harapan kepada Allah sehabis berbuat dosa 

Oleh karena itu renungkan apakah Anda masih mengandalkan amal sendiri, apakah sering pesimis menghadap kepada Allah ketika Anda habis berbuat dosa atau berbuat maksiat 

Ketika muncul rasa harapan yang berkurang atau pesimis berarti Anda masih mengandalkan amal bukan mengandalkan rahmat pertolongan Allah Subhanahu Wa Ta'ala dikala Anda sedang berzikir. Wallahu a'lam bishawab ..

0 Response to "Jangan Salah Tujuan Ketika Berzikir"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel