Tanamlah Dirimu Dalam Tanah Kerendahan

LEMBAH SUFI - Tanamlah dirimu dalam tanah kerendahan, sebab tiap sesuatu yang tumbuh tetapi tidak ditanam maka tidak sempurna hasil buahnya
Tiada suatu yang lebih bahaya bagi seorang yang beramal daripada menginginkan kedudukan dan terkenal di tengah-tengah masyarakat pergaulan dan ini termasuk keinginan hawa nafsu yang utama 

Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam bersabda :

Siapa yang merendah diri maka Allah akan memuliakannya, dan siapa yang sombong (besar diri) Allah akan menghinanya

 

Tanamlah Dirimu Dalam Tanah Kerendahan

Ibrahim bin Adam ra berkata :

Tidak benar-benar bertujuan kepada Allah siapa yang ingin masyhur (terkenal)

Ayyub Assakh tiyaany ra berkata :

Demi Allah tiada seorang hamba yang sungguh-sungguh ikhlas pada Allah, melainkan ia merasa senang, gembira jika tidak mengetahui kedudukan dirinya

Mu’aadz bin Jabal ra berkata Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam bersabda :

Sesungguhnya sedikitnya riya’ itu sudah termasuk syirik, dan siapa yang memusuhi seorang waliyullah berarti telah melawan berperang kepada Allah, dan Allah kasih sayang pada hamba yang taqwa yang tersembunyi (tidak terkenal), yang bila tidak ada tidak dicari, dan bila hadir tidak dipanggil dan tidak dikenal

Hati mereka sebagai pelita hidayat, mereka terhindar dari segala kegelapan kesukaran 

Abu Hurairah ra berkata :

Ketika kami di majelis Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam tiba-tiba Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam berkata, besok pagi akan ada seorang ahli surga yang sembahyang bersama kamu  

Abu Hurairah berkata, aku berharap semoga akulah orang yang ditunjuk oleh Rasulullah itu. Maka pagi-pagi aku sembahyang di belakang Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam dan tetap tinggal di majelis 

Setelah orang-orang pulang tiba-tiba ada seorang hamba hitam berpakaian combang-camping datang berjabat tangan pada Rasulullah sambil berkata, Ya nabi doakan semoga aku mati syahid, maka Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam berdoa sedang kami mencium bau katsuri dari badannya 

Kemudian aku bertanya, apakah orang itu ya Rasulullah? iya benar, jawab Nabi

Ia hamba sahaya dari bani fulan. Abu Hurairah berkata, mengapa tidak kau beli dan kau merdekakan Ya Nabiyallah? jawab Nabi, bagaimana aku akan dapat berbuat demikian bila Allah akan menjadikannya seorang raja di surga

Hai Abu Hurairah, sesungguhnya di surga itu ada raja dan orang-orang terkemuka dan ini salah seorang raja dan terkemuka

Hai Abu Hurairah, sesungguhnya Allah kasih kepada makhlukNya yang suci hati, yang samar, yang bersih, yang terurai rambut, yang kempis perut kecuali dari hasil yang halal, yang bila akan masuk kepada raja tidak diizinkan, bila meminang wanita bangsawan tidak diterima, bila tidak ada tidak dicari, bila hadir tidak dihirau, bila sakit tidak dijenguk, bahkan bila mati tidak dihadiri jenazahnya

Ketika sahabat bertanya tunjukkan kepada kami seorang dari mereka Ya Rasulullah? Nabi Shallallahu Alaihi Wasallam menjawab yaitu Uwais Al Qorni 

Seorang berkulit coklat lebar kedua bahunya sedang tingginya selalu menundukkan kepalanya sambil membaca Qur’an, tidak terkenal di bumi tetapi terkenal di langit, andaikan ia bersungguh-sungguh minta sesuatu kepada Allah pasti diberinya, di bawah bahu kirinya ada bekas belang sedikit. Hai Umar dan Ali jika kamu bertemu padanya maka mintalah kepadanya supaya membacakan istighfar untukmu

0 Response to "Tanamlah Dirimu Dalam Tanah Kerendahan"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel