Iblis Menangis Menyerah Kalah Dengan Syekh Abdul Qadir al-Jailani
Lembah Sufi - Pada waktu yang lain, aku didatangi oleh sosok yang penampilanya
benar-benar menakutkan dan bau badanya sangat menjijikkan, baunya sangat
bacin dan memuakkan dia berkata kepadaku,
Aku adalah iblis, aku datang kepadamu dengan maksud untuk menjadi budakmu karena kamu telah berhasil menggagalkan segala upayaku dan mengalahkan pengikutku,
Aku berkata kepadanya, Pergilah!! karena aku tidak percaya sama sekali kepadamu, tapi pada saat itu sebuah tangan turun dari sisi iblis dan memukul tengkorak kepalanya dengan kekuatan yang sangat besar hingga membuat iblis itu terjungkal keras melesat ke dalam tanah dan diapun menghilang entah kemana
Iblis itu datang kembali kepadaku untuk kedua kalinya dengan membawa anak panah api ditangannya dan hendak menyerangku
Tetapi dengan cepat seseorang yang memakai jubah penutup kepala lari menuju dariku dengan menaiki kuda berwarna kelabu dan dengan tangkas melemparkan pedang kepadaku, melihat itu iblis secepat kilat langsung lari terbirit-birit dari hadapanku
Dan ketika aku bertemu dengannya lagi untuk ketiga kalinya iblis itu sedang duduk dengan jarak yang agak jauh dariku, berlinangan air mata sekujur tubuhnya dipenuhi oleh debu dan ia berkata,
Aku sungguh telah putus asa menghadapi orang sepertimu wahai Abdul Qadir al-Jailani
Aku lalu berkata kepadanya, Enyahkah kau dari dari sini sang terkutuk! karena aku tidak akan pernah berhenti membentengi diriku sendiri (dengan perlindungan Allah) untuk melawanmu
Dan dia berkata, Apa yang telah kau ucapkan itu lebih menyakitkan bagiku ketimbang jepitan besi neraka
Aku adalah iblis, aku datang kepadamu dengan maksud untuk menjadi budakmu karena kamu telah berhasil menggagalkan segala upayaku dan mengalahkan pengikutku,
Aku berkata kepadanya, Pergilah!! karena aku tidak percaya sama sekali kepadamu, tapi pada saat itu sebuah tangan turun dari sisi iblis dan memukul tengkorak kepalanya dengan kekuatan yang sangat besar hingga membuat iblis itu terjungkal keras melesat ke dalam tanah dan diapun menghilang entah kemana
Iblis itu datang kembali kepadaku untuk kedua kalinya dengan membawa anak panah api ditangannya dan hendak menyerangku
Tetapi dengan cepat seseorang yang memakai jubah penutup kepala lari menuju dariku dengan menaiki kuda berwarna kelabu dan dengan tangkas melemparkan pedang kepadaku, melihat itu iblis secepat kilat langsung lari terbirit-birit dari hadapanku
Dan ketika aku bertemu dengannya lagi untuk ketiga kalinya iblis itu sedang duduk dengan jarak yang agak jauh dariku, berlinangan air mata sekujur tubuhnya dipenuhi oleh debu dan ia berkata,
Aku sungguh telah putus asa menghadapi orang sepertimu wahai Abdul Qadir al-Jailani
Aku lalu berkata kepadanya, Enyahkah kau dari dari sini sang terkutuk! karena aku tidak akan pernah berhenti membentengi diriku sendiri (dengan perlindungan Allah) untuk melawanmu
Dan dia berkata, Apa yang telah kau ucapkan itu lebih menyakitkan bagiku ketimbang jepitan besi neraka
0 Response to "Iblis Menangis Menyerah Kalah Dengan Syekh Abdul Qadir al-Jailani"
Post a Comment