Beramallah Sesuai Maqammu Karena Apa Yang Akan Diberikan Oleh Allah Pasti Sampai Kepadamu
Lembah Sufi - Keinginanmu untuk tajrid (melulu beribadat tanpa berusaha untuk dunia), padahal Allah masih menempatkan engkau pada golongan orang-orang yang harus berusaha (kasab) untuk mendapat kebutuhanmu sehari-hari, maka keinginanmu itu termasuk syahwat hawa nafsu yang samar (halus)
Sebaliknya keinginanmu untuk berusaha kasab, padahal Allah telah menempatkan dirimu pada golongan orang yang melulu beribadat tanpa kasab (berusaha), maka keinginan yang demikian berarti menurun dari semangat dan tingkat yang tinggi
Dan tanda-tanda bahwa Allah menempatkan dirimu dalam golongan orang yang harus berusaha kasab, apabila terasa ringan bagimu, sehingga tidak menyebabkan lalai menjalankan suatu kewajiban dalam agamamu, juga menyebabkan engkau tidak tamak (rakus) terhadap hak orang lain
Dan tanda bahwa Allah mendudukkan dirimu dalam golongan hamba yang tidak berusaha (tajrid), apabila Tuhan memudahkan bagimu kebutuhan hidup dari jalan yang tidak tersangka, kemudian jiwamu tetap tenang ketika terjadi kekurangan, karena tetap ingat dan bersandar kepada Tuhan, dan tidak berubah dalam menunaikan kewajiban-kewajiban
Syetan sebagai musuh manusia, tidak suka bila meilhat manusia itu tenang maka ia datang membisikkan kepada manusia supaya tidak puas terhadap apa yang telah diberikan Allah kepadaNya dan selalu membayangkan kepadanya kesenangan, kemewahan, untuk membangkitkan sifat tamak (rakus), iri hati terhadap apa yang bukan bagiannya, sehingga apabila ia telah melepaskan apa yang ia telah tenang, tentram untuk memperturutkan sifat tamak rakusnya
Seorang salik (murid) merasa, bahwa untuk sampai kepada Allah dan masuk dalam barisan para wali dengan sibuk pada ilmu lahiriah dan bergaul dengan sesama manusia agak jauh dan tidak mungkin lalu ia pergi menghadap pada gurunya. tiba-tiba sebelum ia sempat bertanya, sang guru bercerita, ada seorang terkemuka dalam dibidang ilmu dhahir, ketika ia dapat merasakan sedikit dalam perjalanan ini, ia datang kepadaku sambil berkata, Aku akan meninggalkan kebiasaanku untuk mengikuti perjalananmu Aku menjawab, Bukan itu yang kamu harus lakukan, tetapi tetaplah dalam kedudukanmu, sedang apa yang akan diberikan Allah kepadamu pasti sampai kepadamu
0 Response to "Beramallah Sesuai Maqammu Karena Apa Yang Akan Diberikan Oleh Allah Pasti Sampai Kepadamu"
Post a Comment